Day - 8 : Kyoto
Hari ke-8 rencananya kami akan
explore Kyoto, kota yang pernah menjadi ibu kota Jepang selama lebih dari
seribu tahun. Kota ini terkenal dengan banyaknya kuil-kuil kuno yang Indah,
jika pertama kali ke sini harus benar-benar dipelajari objek tujuan wisata mana
yang ingin dikunjungi.
Rencananya kami akan mengunjungi
:
Gion
Kiyomizudera
Kinkaku-Ji
Fushimi Inari
Arashiyama
|
Arashiyama Bamboo Forest |
Tak lupa menyinggahi restoran
ramen halal yang terkenal di kota ini Ayam-ya Halal Ramen. Karena sudah di
akhir trip kami ke jepang sehingga kondisi fisik anak-anak lumayan terkuras
walhasil bangun tidurnya agak kesiangan jadi kami berangkat sekitar jam
7an.
Di kereta walaupun jam sibuk
tetapi tidak terlalu padat, perjalanan ke Kyoto memakan waktu sekitar 45 menit.
Di tengah jalan beberapa ibu-ibu asal Indonesia naik ke dalam kereta kami,
sepertinya mereka kebingungan karena tujuan mereka adalah Kanazawa, kami pun
mengarahkan mereka untuk turun di Stasiun Kyoto dan melanjutkan kereta menuju
Kanazawa.
One Day Bus Pass
Sebelum memulai perjalanan kami
membeli One day bus pass di kantor penjualan yang berada tepat di depan stasiun
Kyoto. Harga passnya 500 yen yang berlaku satu hari penuh bebas menggunakan bus
di Kyoto.
|
One day Pass Kyoto Bus, bisa di beli di depan stasiun Kyoto |
|
Beli tiket kereta sekali pakai karena JR Pass sudah habis |
|
mesin tiket di Stasiun Osaka |
|
Menunggu Bus Menuju Fushimi Inari dari Stasiun Kyoto |
Fushimi Inari
Perjalanan menuju ke fushimi
inari sekitar 30 menit. Dari halte bus kami berjalan menyusuri jalanan menuju
ke kuilnya, jika ingin ke sini bisa juga menaiki kereta ada stasiun kereta JR
yang berada di dekat kuilnya. Di sepanjang jalan banyak penjaja makanan,
mulai dari sate gurita, kue dorayaki, es krim matcha. Setelah menemui Kuilnya
kami berfoto dan berjalan ke belakang kuil dimana terdapat jalur pejalan kaki
yang penuh dengan tiang-tiang oranye yang sangat instagramable.
|
Pintu gerbang kuil Fushimi Inari |
Restoran ramen Halal Ayam-ya
Dari Fushimi Inari kami kembali
ke Stasiun untuk memastikan apakah tas kami ketemu atau tidak, dan selanjutnya
mencicipi Ramen Halal Ayam-ya di dekat stasiun. di sini terkenal karena
ramennya halal dan terdapat ruangan untuk shalat. Untuk memesan menunya menggunakan vending machine yang ada di pintu masuknya, jika sudah memilih menunya masukkan uang sesuai harganya dan mesinnya akan mengeluarkan kertas kecil yang harus kita serahkan ke pelayannya, tidak berapa lama pelayannya akan menyajikan pesanan kita.
Rasa ramennya sangat lezat
he3x dibandingkan dengan ramen yang pernah saya coba di Jakarta rasanya jauh
lebih lezat.Di sini tersedia 2 jenis rame, Shoyu dan Soba perbedaannya hanya untuk Soba kuahnya dipisah dan setiap kita nikmati cukup dicelupkan ke dalam kuahnya sedangkan Shoyu jenis standar seperti yang biasa dijual di Jakarta. Setelah puas menikmati 2 porsi ramen dan shalat akhirnya kami
lanjutkan ke tujuan berikutnya yaitu Arashimaya.
|
Shoyu Ramen, rasa gurih kuahnya sangat sedapppp |
|
Soba, agak unik makan ramen dengan kuah terpisah |
|
Petunjuk memakan Ramen |
|
Lokasinya sekitar 400m sebelah kanan dari stasiun Kyoto |
|
Vending Machine untuk memesan menu Ramen |
|
Ruangan Shalat di Ayam-ya |
Arashimaya
Dari restoran Ayam-ya kami menuju
ke halte bus terdekat ternyata bus yang menuju Arashimaya berhenti di halte
ini, tidak berapa lama busnya tiba dan kami pun menuju ke sana.
Perjalanan dengan bus ini lumayan
lama ada sekitar satu jam, pemberhentiannya juga sangat banyak kalau waktu anda
terbatas sebaiknya menggunakan kereta mungkin hanya sekitar 20 menit.
Akhirnya sampai juga di
Arashiyama, kami turun di halte sebelum jembatan sebenarnya masih ada halte
yang lebih dekat dengan hutan bambunya tetapi agar bisa menikmati suasanya
jalanannya kami memutuskan turun di sana.
|
Jembatan ketika memasuki Arashiyama |
Dari Jembatan kami menyusuri
jalanan di daerah Arashiyama, banyak yang berjualan makanan-makanan
menggiurkan, kalau ingin merasakan pengalaman naik becak kuno jepang bisa mencoba
disini trussss abang becaknya ganteng-ganteng :) . di tengah jalan terdapat petunjuk
arah ke hutan bamboo dan setelah mengikuti petunjuknya kami pun tiba sungguh
sangat bagus pemandangannya. Sepanjang jalan dipenuhi batang pohon bamboo dan
banyak yang mengabadikan momen
|
Jinrikisha, becak traditional Jepang |
|
Pedestrian di Arashiyama |
Romantic Sagano Scenic Railway
Jika berkunjung ke Arashimaya dan mau langsung ke stasiun Kyoto, Jangan lewatkan untuk menggunakan Sagano Romantic Railway karena sepajang perjalanan
kita akan menikmati pemandangan sungai dan hutan – hutan yang Indah apalagi
jika datang ke sini ketika cherry blossoms. Lama perjalanan sekali jalan
sekitar 25 menits .
|
Sepanjang jalur Sagano ditemani pemandangan hutan dan sungai yang indah |
|
Papayang sedang memikirkan tagihan hasil perjalanan ini |
Dari planning awal ternyata hanya bisa menjelajahi 2 tujuan utama, tetapi puas walaupun diawal sempat stress dengan kejadian tas yang tertinggal di kereta tetapi akhirnya bisa tetap menikmati sebagian keindahan dari kota ini.....Hopefully one day I will come again......
Komentar