Dalam perjalanan ke Jepang kami
menggunakan 3 tempat penginapan yang berbeda, hotel di Tokyo dan Takayama dan sewa
apartemen di Osaka. Untuk Hotel harga yang di terapkan di Jepang adalah total tamu, sehingga untuk mencari hotel dengan 2 dewasa dan 2 orang anak cukup sulit, karena harga yang tertera seharga 2 kamar. Untuk apartemen ini pertama kali kami menggunakan jasa
penyewaan di Airbnb, sebenarnya di Tokyo pun niatnya ingin menggunakan sewa
apartemen tetapi mendengar review teman yang sudah pernah menggunakan ko malah
jadi parno ya he3x pengalaman teman menginap di apartemen
tertarik dengan harga yang murah dan kamar yang sepertinya nyaman malah
mendapati lokasinya yang kurang ok dan tidak recommend untuk
anak2 akhirnya setelah browsing dapat juga hotel yang family friendly dan
harganya tidak terlalu jauh dengan rate sewa apartement…..
Kelengkapan hotel ini standar
seperti hotel pada umumnya, ada bathtab kecil dan toilet yang uniknya mempunyai
macam2 settingan bahkan bisa disetting tingkat kehangatan airnya. Perlengkapan kamar
mandi diganti setiap hari, kamar dibersihkan juga setiap hari. Terdapat microwave,
vending machine minuman ringan, mesin es batu di lantai 4 sedangkan mesin cuci
dan pengering ada di lantai 2 biayanya untuk mesin cuci 300 yen dan pengering 100
yen. Oh iya terdapat internet gratis 24 jam di dalam kamar.
|
Mesin Cuci di Lantai 2 |
|
Microwave and Vending Machine |
|
Mesin Es Batu |
|
|
|
Mesin untuk melipat celana |
Di lobby depan terdapat café,
jika ingin mengisi perut di sebelah kanan hotel terdapat McDonald dan
yoshinoya.Hotel ini memiliki kerjasama dengan Yamato salah satu penyedia jasapengiriman barang, kalau di Jepang lebih dikenal takyubin, jadi jika anda
kerepotan dengan barang bawaan dan perlu pindah hotel misalnya ke Osaka atau
Kyoto bisa menggunakan jasa pengiriman ini untuk mengirim koper atau barang
bawaan lain.
|
Yoshinoya dan MCD hanya 50 meter dari hotel |
Overall kami puas menempati hotel
ini, walaupun lokasinya tidak terlalu strategis tetapi dengan system tranportasi
di Tokyo yang lengkap sebenarnya tidak terlalu masalah mengenai lokasinya….
Country Hotel Takayama
|
Country Hotel Takayama |
Salah satu tujuan kami di Jepang
adalah Takayama, kota yang mempunyai julukan little Kyoto ini terletak di
prefektur Gifu di Jepang bagian tengah. Saat mencari hotel sebenarnya banyak
pilihan dengan harga terjangkau tetapi kebanyakan tidak menerima tamu lebih
dari 3 orang, jadi begitu papayang browsing ternyata di Booking.com hotel ini
menerima 2 dewasa 2 anak dengan harga yang masih terjangkau sekitar
1,6jt/malam. Lokasi hotelnya strategis di depan stasiun JR Takayama dan stasiun
bus Nohi yang melayani rute ke Shirakawago, Toyama dan Kanazawa.
|
Hotel tua tetapi bersih, toilet juga bersih mirip di Sotesu Fresa Hotel |
Saat kami tiba sudah agak gelap
sekitar jam 6 sore tetapi bangunan hotel sangat jelas terlihat begitu kita
keluar stasiun kereta, loby hotelnya ada di lantai 2 dan terdapat convenience
store di lantai 1. Kelihatannya hotelnya sudah agak tua terlihat dari furniture
dan bangunannya tetapi masih nyaman. Saat masuk ke kamar kami kaget karena
ternyata kamarnya lumayan luas kalau dibandingkan dengan hotel sebelumnya
mungkin sekitar 1,5 kali lipat luasnya, ada 2 tempat tidur single dan satu sofa
bed, kamar mandinya hampir sama dengan hotel di Tokyo lengkap dengan bathtab
kecil dan toilet canggih. Terdapat microwave, mesin cuci dan pengering serta
mesin es batu di sebelah lobby lantai 2. Hotelnya juga menawarkan sarapan
dengan harga terjangkau hanya 800 yen dan anak2 gratis tetapi karena menunya
terdapat bacon maka kami tidak sarapan di hotel.
Overall kami nyaman menginap di
hotel ini, karena hanya semalam saya tidak terlalu bisa memberikan banyak
ulasan tetapi jika hanya menginap satu dua hari saya sangat merekomendasikan
hotel ini mengingat lokasinya yang strategis dan kamarnya yang luas dan nyaman
bagi yang membawa keluarga.
Apartement di Laforet Namba Osaka
|
La Foret Namba |
Persinggahan terakhir kami adalah
Osaka, kami akhirnya memutuskan mencoba menggunakan sewa apartemen melalui
aplikasi Airbnb. Awalnya sempat ragu-ragu tetapi saat browsing kami menemukan
satu apartemen yang infonya baru dibuka Desember 2016, lalu melalui aplikasi
kami coba kontak hostnya jadi Airbnb ini semacam aplikasi yang menghubungkan
host pemilik apartemen dengan penyewa. Setelah beberapa kali berkomunikasi
akhirnya kami booked untuk tanggal yang kami tentukan, harganya biasanya selain
rate permalam ditambah biaya fee cleaning dan beberapa apartement jika
penyewanya lebih dari 2 orang dikenakan charge jadi harus cermat karena
masing-masing host memiliki aturan dan ketentuan tariff yang berbeda.
Kami sampai di Osaka sekitar jam
5 sore, setelah mencari-cari akhirnya kami menemukan lokasi apartemennya yang
terletak di Laforet Namba 203, 2 Chome 6-24, Sakuragawa, Naniwaku Osaka City. Jaraknya
dari JR Namba station sebenarnya dekat sekitar 5-10 menit berjalan kaki tetapi
karena baru pertama kami sempat berputar2 bloknya karena apartemennya tidak
memiliki plang informasi namanya. Saat masuk ke dalam apartemen sempat
kesulitan membuka pintu lobynya, walaupun host sudah memberikan petunjuk tetapi
kami agak kebingungan juga, setelah membuka pintu loby lalu ambil kunci kamar
di loker yang terdapat di loby. Begitu masuk kamar agak kaget juga kamarnya
lumayan sempit bahkan lebih kecil dibandingkan hotel kami di Takayama. Kelengkapan
kamarnya terdapat kulkas, kompor, microwave, tv kecil,dan mesin cuci. Semua kelengkapan
seperti yang tertera di Airbnb tetapi kami kecewa karena modem internet yang
dijanjikan tidak berfungsi ternyata kuotanya sudah habis dan hostnya walaupun
sudah kami email berkali-kali tidak mereply pesan kami. Serta tidak terdapat
peralatan memasak jadi percuma terdapat kompor tetapi tidak bisa digunakan.
Jika menginap menggunakan Airbnb
sebaiknya saat selesai menggunakan kamar dipastikan tidak ada peralatan atau
perabotan seperti seprai yang rusak saya pernah baca ada yang di charge karena
alasan spreinya kotor atau robek oleh si penyewa makanya sebelum pulang kami
bersihkan seadanya agar tidak menjadi problem nantinya.
Overall kami tidak terlalu puas
menginap di apartemen ini, mungkin buat yang ingin mencari penginapan yang
murah ini bisa menjadi solusi tetapi bagi kami yang membawa anak-anak jujur
lebih baik membayar sedikit lebih mahal tetapi bisa mendapatkan kenyamanan
seperti di hotel ditambah kebetulan menemui host yang tidak merespon keluhan
kami.
Komentar